Skip to main content

Pengertian Web Developer, Web Designer & Web Master

Kebanyakan orang selalu berpedapat bahwa web designer, web developer dan webmaster adalah sama. Apakah benar? Dibawah ini akan kita ulas perbedaan antara ketiganya. Dimana letak perbedaan yang sebenarnya?

Web Developer
Web developer adalah seseorang yang menciptakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman. Pada dasarnya, web developer membuat berbagai hal “terjadi” pada sebuah website. Peran web developer adalah sebagai penghubung dari semua sumber daya yang akan digunakan pada sebuah website, mulai dari pemanggilan database, membuat halaman website yang dinamis, hingga mengatur cara pengunjung untuk berinteraksi dengan elemen-elemen dari website tersebut.
Seorang web developer yang handal akan terbiasa dengan bahasa pemrograman, baik itu di sisi server ( server-side scripting ) maupun disisi client ( client-side scripting ). Dan jangan lupa dengan aspek database yang akan digunakan. Berikut adalah bagian aplikasi yang harus dipahami oleh seorang web developer.
•  Client-side: JavaScript
•  Server side: ASP, ASP.NET, Java, Perl, PHP, Python, Ruby, dsb.
•  Databases: MySQL, Oracle, dsb.
Aspek tampilan menjadi sisi yang agak “terpinggirkan” oleh web developer. Pada umumnya setelah scripting dari aplikasi web telah selesai dibuat, web developer akan menyerahkan pekerjaannya kepada web designer untuk menciptakan tampilan yang baik.

Web Designer
Web designer adalah seseorang yang bekerja dengan unsur-unsur visual pada suatu halaman web. Dia adalah orang yang membuat wajah halaman web tampak begitu “cantik”. Para web design mengintegrasikan komponen seperti gambar, file flash, atau multimedia ke dalam halaman web untuk menambah pengalaman visual user, atau untuk melengkapi content page.
Pemahaman tentang Client-side scripting, HTML, CSS, cara memanipulasi image dan animasi merupakan beberapa hal yang dikuasai oleh web designer.
Berikut adalah bagian hal yang harus dipahami oleh seorang web designer:
• Client-side scripting: JavaScript
• Server-Side scripting: PHP, ASP, dsb.
• Cascading Style Sheets
• HTML
• Manipulasi image : Adobe Photosop, GIMP, Corel Draw, dsb.
• Animasi, biasanya berupa flash.
Web designer biasanya bekerja dalam tim untuk memastikan sebuah tampilan website dapat membuat aplikasi web bekerja dengan baik. Keterampilan tambahan berupa komunikasi, tentu akan menjadi sangat berguna bagi para web designer.
Sisi lain yang juga harus dipahami oleh web designer adalah usability / kegunaaan, standar W3C untuk HTML dan CSS dan kompabilitas tampilan pada browser yang berbeda.

Webmaster
Webmaster merupakan gabungan dari keduanya, bahkan webmaster juga bertugas untuk memelihara aplikasi web yang digunakan. Sebagai catatan tambahan, webmaster mungkin juga bertanggung jawab untuk optimisasi mesin pencari ( SEO ), mengisi content pada website, hingga ‘memasarkan’ website tersebut.
Dalam kelompok kerja yang lebih besar, webmaster akan lebih banyak menjadi manager dari sebuah web-based project, mengatur pekerjaan web developer dan web designer, hingga melakukan pengujian terhadap usability dari aplikasi web yang dibuat.
Bagi seorang web developer, kemampuan logis sangat dibutuhkan untuk mengatur alur aplikasi web yang dibuat. Sedangkan web designer membutuhkan kemampuan artistik dan kreatifitas. Dan bagi seorang webmaster, tentu akan membutuhkan kemampuan logis, artistik serta pengalaman yang memadai dibidangnya.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Fotografi

Fotografi ( Photography, Ingrris ) berasal dari 2 kata yaitu Photo yang berarti cahaya dan Graph yang berarti tulisan / lukisan. Dalam seni rupa, fotografi adalah proses melukis / menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada cahaya, berarti tidak ada foto yang bisa dibuat. Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa). Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmete...

Kisah Klasik

Terkadang semua yang terlihat bahagia belum tentu benar bahagia. Begitu pula sebaliknya. Masa lalu adalah proyeksi, dan masa depan adalah tujuan. Kita dapat merangkai masa depan sesuai yang kita harapkan. Tapi kita juga berhak menoleh ke belakang untuk mempelajari cerita di masa lalu yang merupakan sumber pembelajaran. Tentunya harus diambil dari segi positifnya. Membicarakan tentang masa lalu memang tidak jauh dari sosok seorang mantan. Tetapi akan sangat indah dan membuat kita rindu jika kita mengingat tetang persahabatan. Ya.. Sahabat itu memang segalanya. Terlebih jika dibandingkan dengan mantan. Bagaimana tidak? Disana tersimpan beragam memori, kenangan, keceriaan, canda tawa, kebahagiaan, kebersamaan, bahkan sampai tetes air mata kesedihan. Saya sangat merindukan mereka. Andai waktu dapat berputar, andai ada mesin waktu atau lorong waktu yang bisa mengantarkan saya ke masa itu. Mungkin saat ini saya akan jalan-jalan ke masa lalu. Sekedar mengobati rasa rindu dan ...

Pengertian OSI ( Open Sytem Interconnection )

OSI adalah desain bentuk lapisan jaringan dan protokol jaringan yang di keluarkan oleh ISO ( International Standard Organization ) dan masuk dalam standar de jure. OSI terbagi dalam 7 lapisan, berikut ini akan diurutkan mulai dari hal yang paling umum atau yang memang biasa digunakan. a. Application Layer (Layer 7, Lapisan aplikasi) Didalam sebuah jaringan komputer, berfungsi menyediakan sarana-sarana pelayanan unik ke end user pada jaringan komputer dan mengadakan komunikasi dari program ke program. Misalnya : E-mail,Browsing, FTP,Virtual terminal dan akses ke database. b. Presentation Layer (Layer 6, Lapisan presentasi) Fungsinya menyediakan sarana untuk konversi,format,kompresi dan enkripsi data. Misalnya : MIDI,JPEG,PNG,ASCII,EBCDIC,Quicktime dan MKV. c. Session Layer (Layer 5, Lapisan sesi) Fungsinya membuka, mengatur dan menutup suatu session antara aplikasi. SQL, X-Windows, NFS dan ASP adalah protokol yang berfungsi di lapisan ini. d. Transport Layer (Layer 4...